Bazar Bangga Buatan Lokal NTB

MATARAM – Sabtu 6 Februari 2021 kemarin, ratusan pengusaha UMKM di Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar Festival Bangga Belanja Produk Lokal di halaman kantor Dinas Perdagangan NTB.

Disebut juga sebagai Bazar UMKM ini menghadirkan 161 UKM yang produknya telah ditampilkan di NTB Mall offline store, dan tambahan 23 UMKM yang menempati stand untuk display produk. Misalnya kain tenunan dalam bentuk lembaran maupun perhiasan menggunakan bahan mutiara hasil budi daya di perairan laut NTB. Juga ada produk industri kerajinan dalam berbagai rupa termasuk produk kuliner.

Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan terhadap Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang didukung oleh 34 pimpinan perbankan di NTB. Menurut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia NTB Heru Saptaji, ini adalah kegiatan bagian dari rencana penyelenggaraan secara nasional dipusatkan di Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah, Maret 2021. ”Ini juga merupakan kegiatan Bangga berwisata Indonesia,” kata Heru Saptaji.

Ajang ini merupakan pemanasan untuk melihat prodak-prodak UMKM layak tampil, memiliki daya saing dan siap untuk menyambut perhelatan besar MotoGP2021 atau tidak. Provinsi NTB telah ditunjuk sebagai salah satu daerah yang dipilih untuk penyelenggaraan gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia, yang rencana pelaksanaannya pada bulan Maret di Mandalika. “Ini kesempatan bagi kita untuk menujukan produk buatan lokal, baik secara offline dan online kepada dunia,” ujar Heru Saptaji.

Heru Saptaji menyebutkan bahwa perbankan yang tergabung dalam Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) NTB akan mendukung  program bela beli produk UMKM lokal yang dicanangkan Pemprov NTB. “Inilah bentuk keberpihakan perbankan terhadap UMKM,” kata Heru.

Sekretaris Daerah NTB Lalu Gita Ariadi mengatakan berbagai upaya dan langkah terus dilakukan  Pemerintah Provinsi NTB untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas UMKM. Terutama bagaimana agar produk UMKM NTB bisa siap menyambut dan mengisi potensi pasar dari perhelatan event internasional MotoGP 2021 di NTB mendatang.

Ditengah keadaan pandemi seperti sekarang, dengan keberpihakan inilah dapat memberikan harapan UMKM untuk terus berkarya. Sehingga ia mengajak perbankan untuk membeli produk UMKM sebanyak-banyaknya.  “Karena ditengah pandemi, inilah bentuk empati, kepedulian dan perhatian kita semua untuk menjaga kondisi perekonomian agar bisa tumbuh dan segera pulih dari keterpurukan,” ujarnya.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi NTB Fathurrahman menjelaskan bahwa kegiatan ini dalam rangka pemulihan ekonomi masa pandemi Covid-19, dan sosialisasi keberadaan serta peran NTBMall.

Pemerintah Provinsi NTB, melalui Dinas Perdagangan bekerjasama dengan Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) NTB pertama kali menyelenggarakan acara ini. Pengunjung yang dari gabungan perbankan langsung melakukan aksi beli produk ditempat. “Ini merupakan salah satu cara kita mempromosikan UMKM NTB, karena tanpa aksi kita tidak maksimal,” ucap Fathurahmankatan.

Diakuinya, NTBMall sejak awal memang dihajatkan untuk mewadahi UMKM dengan berbagai varian produknya. Sehingga interaksi pelaku UMKM dan pembeli serta masyarakat pada umumnya lebih cepat dan mengetahui keberadaan Marketplace milik NTB. “Dipastikan produk yang ada di NTBMall adalah asli hasil karya UMKM lokal di NTB,” tegasnya.

Begitupun kualitas dan kuatitas produk sangat diperhatikan. Selama ini Dinas Perdagangan terus bersinergi dengan OPD dan lembaga lain untuk membina UMKM agar memiliki produk yang berdaya saing.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *