Keramaian Wisatawan di Kuta Lombok

MANDALIKA – Kamis 25 Juli 2024 petang di kawasan Kuta Lombok Tengah. Petang hari itu suasana belahan barat Kawsan Ekonomi Khusus Mandalika sungguh ramai. Setelah puluhan pembalap Asia Road Racing Championhip (ARRC) 2024 menylesaikan parade selama 30 menit perjalanan dari Racing Control Sirkuit Mandalika hingga Kuta Mandalika, kawasan Kuta kembali dipenuhi wisatawan mancanegara mulai dari orang tua hingga anak-anak hilir mudik mencari hidangan di beberapa kedai kopi dan makanan.

Diantaranya mereka menyinggahi Jelajah Coffe dan Crepes Station yang berdampingan lokasinya di Jalan Raya Kuta Lombok Tengah. Tidak sedikit yang berpendapat Kuta Lombok Tengah ini bakal menggantikan kawasan wisata Senggigi Lombok Barat sebagai primadona Nusa Tenggara Barat.

Suasana keramaian wisatawan berada di area barat Kuta Lombok Tengah ini memenuhi seribuan kamar hotel di sana. Saat ini musim libur di belahan benua Eropah ini yang selama ini menjadi pengunjung di kawasan wisata Lombok, ‘’Mereka menyukai ketenangan. Bukan semata-mata karena keindahan alamnya,’’ kata Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah Lalu Sungkul, putra daerah asal Pujut yang juga selama tujuh tahun terakhir menjadi Camat Pujut – wilayah yang meliputi kawasan wisata – desa wisata dan pantai yang berada di antara 16 desa.

Menurut Lalu Sungkul, wisatawan yang menyukai sport tidak hanya berkunjung ke penjuru timur dan barat yang indah pantai dan potensi main selancar tetapi juga mulai meramaikan sirkuit Mandalika. Juga ada kampong Sasak sebagai desa wisata yaitu Sade dan Ende.yang berada dalam satu jalur jalan dari arah Bandara Lombok menuju Kuta.

Fikar yang menangani sales hotel bintang empat Sima yang berada di jalur Jalan Raya Kuta di Kuta Lombok mengatakan 86 kamar hotelnya penuh. ‘’Ini musim liburan di Eropah yang meramaikan hunian kamar hotelnya,’’ ujar Fikar. Tidak heran, kalau semeula jumlah kamarrnya 60 unit telah ditambah menjadi 86 unit.

Di sana, juga terdapat puluhan kedai kopi dan kue yang mampu memenuhi selera bule seperti Jelajah Coffe dan Crepes Station. Yang lokasinya berdampingan. Walaupun berkuran kecil tapi menjadi salah satu kedai yang banyak dikunjungi.

Crepes Station menyiapkan menu Crepes Blueberry Susu · Crepes Blueberry Keju,  Crepes Blueberry Nanas, Crepes Blueberry Durian, Crepes Blueberry Strawberry dan Crepes Coklat Susu..

Di Jelajah Coffe menurut salah seorang warga di Lombok, Ayu Dyatys, mmwnyukai kopinya. ‘’ Juga Ice americano dan long black,’’ ucapnya.

Suasana ramainya Kuta Lombok juga dipenuhi 94 orang pembalap Asia dari 14 negara (Australia, China, Jerman, Hongkong, Indonesia, India, Jepang, Korea, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Yaman) berpartisipasi. Dari Indonesia, hadir 36 pembalap muda yang tergabung dalam 14 tim balap.

Deputy General Manager The Mandalika Achmad Hussein menyampaikan, “Parade ini menjadi sarana bagi para pembalap untuk mempromosikan ajang ARRC yang berlangsung di Pertamina Mandalika International Circuit, The Mandalika kepada dunia. Kehadiran para pembalap internasional ini diharapkan dapat menarik perhatian wisatawan dari seluruh dunia untuk mengunjungi The Mandalika, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi utama untuk olahraga balap motor dunia.”(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *