BNYUWANGI – Memasuki hari ke-14 operasi SAR KMP Tunu Pratama Jaya, Selasa (15/7/2025), tim SAR gabungan kembali melakukan upaya pencarian korban selama tujuh hari kedepan dengan mengoptimalkan kekuatan kewilayahan.
Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit P.H., yang kini ditunjuk sebagai SMC (SAR Mission Coordinator) mengatakan bahwa sekitar pukul 15.30 WIB tim SAR kembali menemukan satu jenazah yang diduga merupakan salah satu korban dari musibah tersebut.
Nanang melanjutkan, jenazah yang ditemukan terdampar di daerah pantai Plengkung, Banyuwangi ini merupakan korban ke-49 yang ditemukan tim SAR gabungan. Lokasi penemuan jenazah ini berjarak sekitar
35.86 mil laut dari lokasi kejadian musibah.
Selanjutnya jenazah ini dibawa ke RSUD Blambangan guna dilakukan proses identifikasi oleh tim DVI POLDA Jatim.
Seperti diberitakan sebelumnya, telah dilakukan penandatanganan Berita Acara Pengalihan Operasi SAR KMP Tunu Pratama Jaya dari kekuatan Nasional ke kekuatan kewilayahan. Pengalihan ini didasarkan pada hasil analisis teknis, evaluasi bersama, serta musyawarah antara Basarnas, Kementerian dan Lembaga terkait, serta potensi SAR, juga perwakilan keluarga korban.
Hingga berita ini diturunkan, jumlah korban musibah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya yang berhasil ditemukan tim SAR gabungan sebanyak 49 orang, dengan rincian 30 orang ditemukan selamat dan 19 orang dalam kondisi meninggal, serta 4 jenazah masih dalam proses identifikasi tim DVI. (Hms/*
