MANDALIKA – Memasuki putaran keempat Kejuaraan Nasional Balap motor Sportbike Pertamina Mandalika Racing Series 2025 pada 19-121 September ikut menaikkan pamornya sebagai balapan bergengsi. Hal ini karena Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series diadakan menjelang gelaran MotoGP Mandalika pada 3-5 Oktober mendatang di Pertamina Mandalika International Circuit.
Diikuti 126 starter dari delapan kelas yang dipertandingkan, Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series putaran keempat ini akan memberikan pengalaman berharga bagi para pembalap Nasional. Hal ini karena ada beberapa hal yang menggunakan perangkat yang biasa digunakan di ajang MotoGP. Penggunaan sensor track limit di tikungan 9 dan 14 serta DigitalFflag sesuai FIM Grade 1 adalah di antara yang ikut diterapkan.
Dengan demikian, event kolaborasi antara PRIDE Motorsport dengan MGPA, ITDC IMIt serta didukung Pertamina dan Kementrian Pariwisata RI, akan memberikan pengalaman berharga bagi para pembalap Indonesia soal pemahaman aturan balap internasional.
Priandhi Satria, selaku Direktur Utama MGPA mengungkapkan, sehubungan dengan persiapan menjelang MotoGP ronde ke-18 bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia, 3-5 Oktober mendatang, ada beberapa hal yang bisa digunakan di Kejurnas Pertamina Mandalika Racing Series kali ini.
Pengecatan ulang lintasan dengan cat berstandar FIM dan FIA menghadapi MotoGP mendatang selain tentunya memasang perangkat teknis di sirkuit yakni sensor track limit dan digital flag. Hal ini tentunya akan berguna bagi para pembalap Indonesia untuk merasakan atmosfer balap internasional serta menambah pemahaman mengenai regulasinya. Dengan demikian diharapkan akan tersaji jalannya kompetisi ketat namun tetap menjunjung tinggi sportivitas. ‘’Sementara bagi kami juga akan menjadi barometer penggunaannya nanti di balapan MotoGP, ” kata Priandhi Satria, Kamis (18/9/2025) usai acara syukuran Pertamina Mandalika Racing Series 2025.
Penggunaan perangkat yang sudah terpasang itu ikut disosialisasikan pada saat Riders Briefing termasuk aturan teknis lainnya, seperti perilaku balap hingga regulasi sangsi. Para pembalap melanjutkan kegiatannya yakni Track Walk untuk memahami karakter sirkuit sebelum bertanding.
Pertamina Mandalika Racing Series 2025 yang mendapat dukungan dari LFN, Yamaha Indonesia,, PT Astra Honda Motor, Pirelli, GS Astra, Ulti-X, RK, RCB, UMA Racing, Respiro, Cargloss, Arai Indonesia, MS Glow, MFZ, Chemco, Pikoli dan Narmada mempertandingkan empat kelas Nasional dan empat kelas pendukung.
Adapun empat kelas Nasional itu yakni Junior Sport 150 U-15, National Sport 150, National Sport 250 dan Supersport 600. Sementara Supporting Class akan menghadirkan kelas Underbone 150 U-25, Supersport 600 Community, Superbike 1000 Community dan Sport 250 Community.
Ajang balapan bergengsi ini bisa disaksikan secara gratis di Grand Stand A dan berkesempatan mengikuti sesi Pitwalk di Hari Minggu, 21 September 2025 untuk mengikuti berbagai keseruan acara yang disiapkan oleh para tim maupun sponsor. Selain itu, akan ada tayangan langsung melalui Live Streaming di Youtube Mandalika Racing Series.
Data Peserta Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Putaran Keempat:
Kejuaraan Nasional:
● National Sport 150cc: 23 starter
● National Sport 250cc: 31 starter
● National Sport 600cc: 6 starter
● Junior Sport 150cc: 31 starter
Total: 91 starter
Supporting Class:
● Underbone 150 U-25 : 21 starter
● Superbike 1000 & Supersport 600 Community : 4 starter
● Sport 250 Community MRS & Community Pro : 10 starter
Total: 35 starter.(MGPA/*)







