by

Laut Jernih, Jalan Bagus dan Bangga Lari di Sirkuit Mandalika

MATARAM – Lautnya jernih, jalanannya bagus dan kehormatan terhadap atlet adalah lari di dalam area sirkuit Mandalika.  Walaupun cuaca sangat terik tetapi diyakini Hutama Karya Endurance Challenge 2021 yang pertama kali diselenggarakan di Lombok menjadi special. ”Diyakini bisa menjadi event tritahlon internasional yang lebih gede lagi” kata atlet triathlon Andi Wibowo, 41 tahun, yang merupakan finisher pertama peserta triathlon Hutama Karya Endurance  Challenge 2021, Ahad 17 Oktober 2021 siang.

Menurutnya berenang sejauh dua kilometer melintasi perairan pulau wisata Gili Air menuju pantai Sire sangat menyenangkan karena di bawah air bisa melihat ikan. Setelah itu, bersepeda sejauh 100 kilometer melintasi kawasan wisata Senggigi meskipun penuh tanjakan dan turunan, namun menyenangkan karena masyarakat antusias menyambut peserta yang melintas.

Andy Wibowo merupakan perwakilan elites Triathlon asal Indonesia yang berhasil menyelesaikan challenge renang 2 km dalam waktu 18 menit dan total waktu penyelesaian challenge 4 jam 59 menit. Andy mengungkapkan rasa bangganya menjadi bagian dari pagelaran akbar ini “Saya senang sekali berada di Lombok, mengikuti event ini. Bagi saya ini adalah salah satu event triathlon terbaik,” ujarnya di Kuta Mandalika.

Ia dan peserta lainnya merasa bangga karena menjadi orang pertama yang menjajal sirkuit MotoGP di dalam Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika yang baru akan digunakan sebagai penyelenggaraan seri penutup World Super Bike, 19 – 21 Nopember 2021 mendatang.

Setelah Andy Wibowo disusul finisher selanjutnya oleh peserta laki-laki yang mewakili Indonesia atas nama Yan Bachtiar asal Nusa Tenggara Barat yang berhasil dinobatkan sebagai champion HK Endurance Challenge 2021 kategori pria dengan jarak tempuh 123 km dan waktu penyelesaian 5 jam 30 menit. Pada champion kategori wanita diraih oleh Emma Jean Payne asal Inggris dengan waktu penyelesaian 6 jam 36 menit.

Diawali dengan berenang sejauh 2 km yang dipandu oleh beberapa perahu yang berisi kelompok kesenian Sasak Gendang Beleq pada sisi kiri dan kanan rute, para peserta berhasil menyelesaikan challenge dengan rata-rata waktu penyelesaian kurang lebih 1 jam. Kompetisi kemudian dilanjutkan dengan bersepada sejauh 100 km dari Pantai Sire menuju Kuta Mandalika dimana melintasi 3 wilayah yakni Kabupaten Lombok Utara, Lombok Tengah, serta Kota Mataram.

Sepanjang bersepeda, para peserta mendapat sambutan dari warga setempat yang berdiri pada sisi kanan dan kiri rute dimana masyarakat tersebut ikut memeriahkan challenge dengan mengibarkan bendera merah putih. Dari Kuta Mandalika, peserta menyelesaikan challenge terakhir, dengan belari sejauh 21 km mengitari Pertamina Mandalika International Street Circuit sebanyak 3 putaran. di lokasi finish juga disambut kelompok tradisional Gendeng Beleq.

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) resmi menggelar pagelaran olahraga akbar berskala internasional HK Endurance Challenge 2021: Lombok Series, Ahad 17 Oktober 2021. Diikuti oleh 100 peserta mulai dari atlet hingga elites dari 18 negara termasuk Indonesia, sport tourism event ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari berbagai pihak.

Di Gili Air, kegiatan ini dibuka langsung oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkieflimansyah yang didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata NTB Yusron Hadi, Wakil Bupati Lombok Utara Dani Karter Febrianto, Direktur Operasi I Hutama Karya Novias Nurendra, serta jajaran pejabat lainnya. Selain membuka kegiatan secara resmi, Zulkieflimansyah juga melepas langsung para peserta endurance challenge tepat pukul 06.16 WITA untuk memulai kompetisi dengan menyebrangi kepulauan Gili Air menuju pantai Legian Sire.

Race Director HK Endurance Challenge 2021 Beny Yusron menyampaikan bahwa pelaksanaan challenge digelar dengan melaksanakan protokol kesehatan yang ketat dan berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Sebelum melakukan challenge, para peserta kembali diwajibkan untuk melakukan tes PCR Covid-19. Selain itu, keamanan untuk race jugadipersiapkan dengan detil, menyiagakan ambulans di beberapa titik, menyiapkan fisioterapis bagi peserta yang mengalami cedera hingga membekali peserta dengan paket P3K.

“Sejauh ini dari pagi hingga sore acara berjalan dengan lancar dan kami pastikan tidak terdapat kendala yang berarti. Para peserta menikmati rute challenge sembari melihat keindahan Lombok. Aspek safety dan hospitality menjadi perhatian utama kami dalam event hari ini,” ucap Beny di finish area HK Endurance Challenge.

Dari sejumlah tantangan yang diberikan, Hutama Karya mencatat hampir seluruh peserta berhasil menjajal sirkuit tersebut dan mencapai garis finish.

Dengan total hadiah Rp 120 juta, penyerahan hadiah untuk kategori laki-laki diserahkan oleh Direktur Operasi I Hutama Karya Novias Nurendra dan untuk kategori perempuan diserahkan oleh Direktur Human Capital & Legal Hutama Karya Muhammad Fauzan.

Kegiatan yang sudah ditetapkan sebagai pre-event MotoGP ini dikemas dengan konsep eksebisi lomba olahraga ketahanan fisik yang terdiri dari renang antar pulau, bersepeda, dan lari ini dilakukan secara berkesinambungan. Selain sebagai ajang olahraga dan menjalin koneksi, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mendongkrak kembali pemulihan pariwisata dan perekonomian di Lombok. Lebih dari itu, dalam HK Endurance Challenge 2021 ini, Hutama Karya juga memberikan pembangunan sarana pendidikan di Lombok melalui program charity bagi institusi pendidikan di sekitar rute kegiatan.

Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat Yusron Hadi sewaktu beradai di lokasi finish mengatakan event ini bisa mempercepat pemulihan ekonomi daerah. Juga memicu peningkatan jumlah kunjungan wisatawan daerah dan mancanegara,” ucapnya.(*)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed