MATARAM – Di Bima, sehari kemarin, Senin 2 Nopember 2020 sebanyak 15 orang dinyatakan positif Covid-19. Jumlah tersebut terbanyak diantara 18 orang penderita baru se Nusa Tenggara Barat (NTB).
Mereka positif Covid-19 diduga karena melakukan kontak masing-masing dengan beberapa orang yang positif Covid-19.
Menurut Sekretaris Daerah NTB Lalu Gita Ariadi selaku ketua pelaksana harian gugus tugas Covid-19, adanya tambahan 18 kasus baru terkonfirmasi positif, 23 tambahan sembuh baru, dan tidak ada kasus kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB sampai hari ini (2/11/2020) sebanyak 4.010 orang, dengan perincian 3.300 orang sudah sembuh, 222 meninggal dunia, serta 488 orang masih positif.
Mengingat penularan secara transmisi lokal terus terjadi, dihimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitas sosial dan ekonomi. Memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan membiasakan pola hidup bersih dan sehat dalam keseharian adalah kunci kita bersama menekan penyebaran Covid-19.
Oleh karenanya, mari bersama bersatu mencegah penularan Covid-19. Mari tetap patuh dan taat terhadap protokol kesehatan, sehingga tetap bisa beraktivitas dengan aman dan produktif dalam tatanan baru kehidupan di tengah pandemi Covid-19 ini.
Untuk mencegah penularan dan deteksi dini penularan Covid-19, petugas kesehatan tetap melakukan Contact Tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan yang terkonfirmasi positif. Diharapkan juga kepada petugas kesehatan di kabupaten/kota melakukan identifikasi epicentrum penularan setempat Covid-19. ”Untuk dilakukan tindakan pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19,” katanya.
Hingga keterangaan pers dikeluarkan Gita Ariadi, jumlah kasus suspek sebanyak 12.484 orang dengan perincian 290 orang (2 persen) masih dalam isolasi, 66 orang (1 persen) masih berstatus probable, 12.128 orang (97 persen) sudah discarded.
Jumlah kontak erat yaitu orang yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19 namun tanpa gejala sebanyak 31.480 orang, terdiri dari 2.005 orang (6 persen) masih dalam karantina dan 29.475 orang (94 persen) selesai karantina.
Sedangkan pelaku perjalanan yaitu orang yang pernah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit Covid-19 sebanyak 90.414 orang, yang masih menjalani karantina sebanyak 1.509 orang (2 persen), dan yang selesai menjalani masa karantina 14 hari sebanyak 88.905 orang (98 persen).
Mereka yang tertular adalah pasien nomor 3996, NH, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3847. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 3997, H, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Kelurahan Ntobo, Kecamatan Raba, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3847. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 3998, DP, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Kelurahan Kolo, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3841. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 3999, C, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Kelurahan Kolo, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3841. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4000, ABD, laki-laki, usia 46 tahun, penduduk Kelurahan Rontu, Kecamatan Raba, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3924. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4001, Y, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Kelurahan Lelamase, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3805. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4002, YWPSD, perempuan, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3805. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4003, HQ, perempuan, usia 38 tahun, penduduk Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3805. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4004, RTR, perempuan, usia 34 tahun, penduduk Kelurahan Nungga, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3943. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4005, AM, laki-laki, usia 31 tahun, penduduk Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3943. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4006, Y, perempuan, usia 37 tahun, penduduk Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3843. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4007, NN, perempuan, usia 32 tahun, penduduk Kelurahan Rabangodu Utara, Kecamatan Raba, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3948, 3949, 3950. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4008, APL, perempuan, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan Asakota, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3948, 3949, 3950. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4009, Z, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Kelurahan Ntobo, Kecamatan Raba, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3948, 3949, 3950. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Pasien nomor 4010, YR, perempuan, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3948, 3949, 3950. Saat ini menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan RSUD Kota Bima.
Lainnya, pasien baru positif tersebut, yaitu :
Pasien nomor 3993, JW, laki-laki, usia 61 tahun, penduduk Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Pasien pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 nomor 3992. Saat ini dirawat di ruang isolasi RS Siloam Mataram.
Pasien nomor 3994, MH, laki-laki, usia 20 tahun, penduduk Desa Pringgajurang, Kecamatan Montong Gading, Kabupaten Lombok Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD dr. R. Soedjono Selong.
Pasien nomor 3995, IR, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Desa Korleko, Kecamatan Labuhan Haji, Kabupaten Lombok Timur. Riwayat kontak dengan orang sakit Covid-19 belum teridentifikasi. Saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD dr. R. Soedjono Selong.
Hari ini penambahan 23 orang yang selesai isolasi dan sembuh dari Covid-19, yaitu :
- Pasien nomor 788, BHH, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Desa Merembu, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 903, S, perempuan, usia 48 tahun, penduduk Desa Merembu, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 905, LK, perempuan, usia 26 tahun, penduduk Desa Merembu, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 1115, J, perempuan, usia 53 tahun, penduduk Desa Bagik Polak, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 1704, LSJ, laki-laki, usia 55 tahun, penduduk Desa Telaga Waru, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 1913, H, perempuan, usia 53 tahun, penduduk Desa Telagawaru, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 1919, AZH, laki-laki, usia 32 tahun, penduduk Desa Merembu, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 1997, AK, perempuan, usia 29 tahun, penduduk Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 2023, DNG, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Desa Jereneng, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 2059, DI, laki-laki, usia 28 tahun, penduduk Desa Bagik Polak, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 2060, S, laki-laki, usia 43 tahun, penduduk Desa Labuapi, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 2506, SPR, perempuan, usia 30 tahun, penduduk Desa Bagik Polak Barat, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 3330, DH, perempuan, usia 38 tahun, penduduk Desa Kekeri, Kecamatan Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat.
- Pasien nomor 3669, FBS, laki-laki, usia 35 tahun, penduduk Kelurahan Karang Baru, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.
- Pasien nomor 3758, SH, laki-laki, usia 75 tahun, penduduk Kelurahan Seketeng, Kecamatan Sumbawa, Kabupaten Sumbawa.
- Pasien nomor 3765, LMBA, laki-laki, usia 11 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan Selaparang, Kota Mataram.
- Pasien nomor 3767, M, perempuan, usia 23 tahun, penduduk Desa Suela, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur.
- Pasien nomor 3768, M, perempuan, usia 28 tahun, penduduk Desa Poh Gading, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur.
- Pasien nomor 3808, RKY, perempuan, usia 17 tahun, penduduk Desa Barejulat, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah.
- Pasien nomor 3822, STA, perempuan, usia 33 tahun, penduduk Kelurahan Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara, Kota Mataram.
- Pasien nomor 3853, SAH, laki-laki, usia 44 tahun, penduduk Desa Bagik Nyaka, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur.
- Pasien nomor 3932, MI, laki-laki, usia 67 tahun, penduduk Desa Aikmel Timur, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur.
- Pasien nomor 3941, H, perempuan, usia 42 tahun, penduduk Desa Sambelia, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur.(*)