Klub Moge Jadwalkan Parade Merah Putih di Lombok

MATARAM – Destinasi wisata mulai dari Sekotong Lombok Barat, lembah Rinjani di Sembalun  hingga Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika akan menjadi lintasan Parade Merah Putih Lombok, Agustus 2021 mendatang.

Agenda Parade Merah Putih Lombok ini adalah agenda untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI yang dipusatkan di Lombok sambil menggelar bakti sosial (baksos) yang akan dirangkaikan dengan kunjungan ke beberapa pelaku UMKM.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh para pemilik motor gede (moge) Road Glide Owners Group (RGOG) yang menjadi kumpulan 36 klub akan melakukan bakti sosial yang melibatkan pelaku UMKM untuk kepentingan amal kepada warga di lokasi yang dipilih.

RGOG merupakan wadah silaturrahmi antar para pemilik motor gede (moge) Harley tipe road glide berasal dari 36 club se-Indonesia, beberapa diantaranya HDCI, HOG, MBI, IMBI, MBC, NIGHT ANGEL dan lainnya. YMS mengatakan wadah yang beranggotakan lebih dari 1003 di 33 kota besar di seluruh indonesia sejak berdiri pada tahun 2018 lalu telah mewakafkan diri untuk berbagi kepada masyarakat kurang mampu dengan tetap menggelar Bhakti Sosial (Baksos) di beberapa daerah.

Di tengah rendahnya kunjungan wisatawan ke Lombok, sudah dijadwalkan kegiatannya akan berlangsung mulai 17 Agustus 2021 selama empat hari. Jika diikuti 400 orang pesertanya se Indonesia maka berarti jika ditambah keluarga yang ikut akan menjadi 1.000an orang yang datang berkegiatan di Lombok.

Jadwal kegiatan yang pro kesehatan mulai dari kedatangan di hotel hingga meninggalkan Lombok, mereka akana dilakukan tes swab. Jika sudah dinyatakan clear swab, psertanya baru akan dibagikann lembar kegiatan.

Hari pertama, mereka yang akan menginap di kawasan wisata Senggigi, menetapkan rute perjalanan ke selatan melalui Teluk Mekaki Sekotong Kabupaten Lombok Barat dan kemudian lanjut ke Bukit Merese Mandalika Lombok Tengah berjarak 120 kilometer dalam waktu tempuh 2,5 jam. ”Di Bukit Merese akan dilakukan upacara memperingati Hari Kemerdekaan,” kata Head Deputy RGOG Chapter NTB Yohanes Setiono, Ahad 30 Mei 2021 sore

Setelah upacara bendera, peserta akan menikmati laut selatan Lombok, makan siang di hotel-hotel Mandalika, bermain water game jet ski lalu sorenya balik ke Senggigi.

Hari kedua, rute Senggigi – Sembalun visa Senaru KLU.  Lebih agak panjang 280 kilometer. hampir tiga jam. Persinggahan di hotel besar Nusantara dan Hotel Sita. Turun kembali ke Senggigi sebelum kabut turun. jam tiga sore.  Perjalanan jalur utara dari Senggigi via Senaru Kabupaten Lombok Utara menuju Sembalun di Kabupaten Lombok Timur berjarak 280 kilometer dalam waktu tempuh tiga jam. Senaru dan Sembalun adalah lembah Rinjani.

Sedangkan kegiatan keluarga peserta dilakukan secara terpisah menggunakan bus wisata.

Yohanes Setiono menjelaskan akan dilakukan bakti sosial dan kunjungan sentra kerajinan UKM di beberapa lokasi. ”Jika pesertanya 400an maka estimasinya masing-masing mendonasikan Rp 5 juta,” ucap Yohanes.

Sebelumnya, selama dua hari di sini, Sabtu – Ahad, 22 – 23 Mei 2021, 15 anggota moge telah melakukan test ride ke daerah wisata Sekotong dan Kuta Mandalika yang bertujuan untuk survey jalan dan lokasi sehingga anggota RGOG yang akan hadir pada pelaksanaan Parade nantinya mengetahui kondisi jalan dan jalur yang akan dilalui.

”Pekan lalu 223 Mei 2021 telah dilakukan test ride,” kata pendiri dan panglima RGOG INDONESIA Yovie Megananda Santosa (dipanggil akrabnya YMS). Test ride ini untuk mengetahui kondisi jalan agar anggota nantinya bisa aman berkendara, sekaligus untuk bahan promosi nanti, karena saat NTB sipilih sebagai lokasi parade semua anggota antusias ingin ikut. Namun keikut serttaan mereka dibatasi karena pandemi mengharuskan untuk memperketat prokes.

YMS mengatakan agenda di Lombok ini semata-mata untuk lebih mengangkat dunia pariwisata yang terpuruk karena pandemi. Hal ini sesuai dengan harapan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang mengajak para pengendara moge untuk turut membantu sosialisasi penerapan CHSE saat touring.

Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dikutip berharap para club rider turut membantu sosialisasi CHSE dan mampir berkunjung ke tempat pariwisata maupun sentra ekonomi kreatif, membantu menggeliatkan UMKM di sektor ekonomi kreatif. ”Sehingga terbuka lapangan kerja seluas-luasnya,” ujar YMS.

Acara test ride lalu sangat berkesan. Sepanjang jalan hingga sampai Sekotong penuh dengan pemandangan indah dengan udara segar menjadi momen yang tak terlupakan dan telah dipublikasi sebagai bahan promosi nantinya. Bahkan hingga mencapai Kuta Mandalika, rombongan disambut dengan hamparan pasir putih yang tiada duanya.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *