by

Kadinda NTB Pertemukan Anggotanya Dengan Ketum Kadin

MATARAM – Seribuan anggota Kamar Dagang dan Industri Nusa Tenggara Barat (Kadinda NTB) mengalami kesulitan usahanya selama menghadapi pandemi Covid-19 ini. Karena itu, pengurus Kadinda NTB menghadirkan Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Perkasa Roeslaani.

Dijadwalkan selama dua jam, Rosan Perkassa akan memberikan jalan keluar kesulitan yang dihadapi. Apalagi Kadinda NTB melibatkan semua asosiasi pengusaha yang ada di NTB. Sebab Kadinda NTB menjadikan Kadin sebagai rumah pengusaha. ”Arahnya pembicaraan adalah pemulihan ekonomi di NTB,” katanya sewaktu memberikan keterangan pers di kantornya, Jum’at 20 Nopember 2020 sore.

Perbincangan Rosan Perkasa Roeslani bersama pengurus Kadin Indonesia lainnya tersebut juga melibatkan para bankir yang ada di NTB termasuk didukung oleh Bank NTB Syariah. Ini dilakukan setelah sebelumnya didahului pengukuhan kepengurusah Kadinda NTB periode 2020 – 2025 yang diketuai Faurani, bersama Agus Mulyadi (Sekretaris).

Menurut Faurani, Kadinda NTB akan memberdayakan ponpes dari potensi yang ada di dalamnya. Selama periode kepengurusan Faurani, Kadinda NTB membina pondok pesantren (ponpes) agar dapat mandiri mengelola potensi pertanian dan peternakan di lingkungannya untuk kepentingan santri. ”Jika minimal ada 500 santri di ponpesnya bisa memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa harus mendatangkan dari luar,” ujar Faurani.

Wakil Ketua Bidang UKM  Lalu Anas Amrullah mengatakan Kadinda NTB akan fokus mendorong pertumbuhan ekonomi. ”Bagaimana kebijakan ekonomi dapat membangkitkan potensi lokal,” ucapnya.

Demi pemulihan ekonomi di daerah, Kadinda NTB juga akan melakukan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi NTB, PT Amman Nusa Tenggara yang menambang tembaga, perak dan emas di Sumbawa Barat, PT Bank NTB Syariah dan Universitas Mataram.(*)

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

News Feed