by

ITDC Libatkan 6.000 Pekerja Lokal Selenggarakan MotoGP

MANDALIKA – Dalam penyelenggaraan balap motor dunia WSBK dan MotoGP di dalam kaawasan Mandalika, pelibatan tenaga kerja lokal ini tidak hanya untuk pembangunan The Mandalika saja. Dalam penyelenggaraan dua event balap motor internasional pada November 2021 dan Maret 2022, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Group melibatkan lebih dari 6.000 pekerja lokal yang membidangi manajemen kebersihan, keamanan, marshal, transportasi, ticketing, petugas parkir, crowd control, help desk, COVID-19 safety, medis dan kru medis, waste management, dokumentasi, fasilitas, produksi, dan event supports.

Selain itu, saat ini, sebanyak 1.141 orang WNI telah bekerja dalam kegiatan pembangunan kawasan dimana 71,2 persen diantaranya merupakan tenaga kerja lokal yang berasal dari NTB. 813 pekerja asal NTB ini terbagi dalam sejumlah bidang pekerjaan, antara lain merupakan tim yang bekerja di manajemen ITDC, kontruksi pembangunan The Mandalika, hingga bagian keamanan dan pemeliharaan (operasional) kawasan.

Hal ini menunjukkan pembangunan The Mandalika mampu memberikan manfaat kepada masyarakat berupa terbukanya lapangan pekerjaan baru, khususnya bagi masyarakat di Pulau Lombok.

Pelibatan pekerja lokal ini merupakan salah satu upaya untuk membangun rasa memiliki bagi sesama dalam perhelatan yang telah berlangsung. Tujuannya adalah menciptakan multiplier effect seluas-luasnya, sehingga masyarakat dapat merasa bangga memiliki Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) The Mandalika yang indah ini juga bangga bahwa kawasan ini bisa menjadi lokasi ajang event berkelas internasional,” kata Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro, Jum’at 27 Mei 2022 siang.

Adanya warga lokal tersebut di dalam Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika tersebut sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah dalam meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). ITDC sebagai BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata di Indonesia, berkomitmen untuk melibatkan sebanyak mungkin tenaga kerja yang berasal dari daerah dalam pengembangan The Mandalika, Lombok, NTB.

Bram Subiandoro mengatakan berupaya untuk memaksimalkan tenaga kerja lokal untuk membangun kawasan sebagai wujud dukungan kami terhadap program TKDN yang digencarkan oleh pemerintah pusat. Sebagai BUMN yang merupakan agen pembangunan, kami juga mengemban amanah untuk pelibatan warga lokal dalam pembangunan kawasan ini.”

Dalam mendorong TKDN, ITDC Group juga menggunakan bahan hingga peralatan kerja untuk konstruksi didatangkan dari lokal. “Kami menginformasikan kepada kontraktor terpilih untuk mengedepankan program TKDN, yakni memanfaatkan dan memaksimalkan tenaga kerja lokal hingga peralatan dan bahan yang bisa didapatkan di Lombok dahulu. Apabila tidak bisa ditemukan di Lombok, bisa dicari di wilayah lain di luar pulau di Indonesia,” ujar Bram.(*)