MATARAM – Selama tiga hari, 15 – 17 Oktober 2021, 100 orang atlet triathlon meramaikan gelar pembuka destinasi wisatawan asing. Pesertanya 60 orang warga Indonesia dan 40 orang warga asing yang sudah berada di Indonesia.
Triathlon ini berlangsung 17 Oktober 20211 pagi dimulai dari pulau wisata Gili Air di sebelah timurnya Gili Trawangan dan Gili Meno di Kabupaten Lombok Utara. Mereka berenang menyeberang sejauh dua kilometer menuju pantai Sire.
Setelah itu mereka bersepeda sejauh 100 kilometer melalui kawasan wisataa Senggigi di Kabupaten Lombok Barat, melintasi jalana bypass Bandar Udara Internasional Lombok menuju Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah. Setelah tiba di Mandalika, mereka masih harus lari sejauh 20 kilometer mengelilingi kawasan Mandalika.
Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat Yusron Hadi mengatakan sport event ini diinginkan berlangsung menarik dan heroik. Melihat rute yang harus ditempuh, banyak destinasi wisata yang akan dilalui peserta. Di sepanjang rute tersebut, bisa memberi kesan menarik. Terlebih di etape renang Gili-Pantai Sire, peserta akan disemangati dengan gendang beleq dari atas perahu.
Diharapkan triathlon ini bisa menjadi motivasi dan semamgat berkompetisi meraih kemenangan. Memang ini tidak biasa, memberi semangat di atas laut saat peserta berenang. ”Itulah uniknya. Dan memang kami ingin membuatnya menarik sedemikian rupa agar lebih berkesan,” ujar Yusron Hadi.
Laga HK Endurance Challenge Lombok 2021 ini sekaligus membuktikan Lombok-Sumbawa siap membuka destinasi wisatanya bagi wisatawan asing. Yang menjadi tugas penyelenggara menjaga kawasan wisata makin aman dari Covid-19. Tentu disiplin prokes menjadi perhatian. ”Kami akan menempuh beberapa protokol kesehatan agar NTB tetap kondusif dan bisa berdamai dengan pandemi Covid-19,” ucap Yusron Hadi.
Peserta asing, akan berada di Lombok 5 hari sebelum event digelar. Sebelum berlaga, peserta harus menjalani karantina 5 hari sesuai keputusan pemerintah. Langkah ini ditempuh pemerintah untuk mencegah munculnya gelombang ke tiga Covid-19 di tanah air.
Sebelum berlaga, seluruh peserta akan dijamu makan malam di Hotel Tugu di Kaubpaten Lombok Utara, 15 Oktober 2021 malam, dilanjutkan technical meeting. Sesudah lomba, seluruh peserta akan dijamu dalam gala dinner dan closing event. Peserta akan dihibur dengan pentas seni dan pameran ekonomi kreatif.(*)
Comment